Date a girl who reads

Date a girl who reads

Selasa, 05 Februari 2019

[Review] We Were Liars: Kepalamu Menolak Mengingat Kebenaran



Keterangan Buku:
Judul               : We Were Liars (Para Pembohong)
Penulis             : E. Lockhart
Penerjemah      : Nina Andiana
Desain Sampul : Martin Dima
Penerbit           : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tanggal Terbit : Jakarta, 2016
ISBN               : 978-602-03-0671-1
Jumlah halaman: 290

Blurb:

Keluarga yang menawan dan disegani.
Pulau pribadi.
Gadis cerdas yang risau; pemuda politis yang penuh semangat.
Empat sahabat−Para pembohong−dengan pertemanan
Yang kemudian menjadi destruktif.
Kecelakaan. Rahasia.
Kebohongan demi kebohongan.
Cinta sejati.
Kebenaran
Para Pembohong merupakan novel suspense modern
Karya E. Lockhart, finalis National Book Award dan penerima Printz Award.
Bacalah.
Dan jika ada yang bertanya bagaimana akhir cerita ini,
JANGAN BERITAHUKAN.



Review:


            Saya tengah terjebak dalam kesibukan kerja. Membaca adalah kemewahan yang bisa saya dapatkan di hari hujan tanpa aliran listrik, atau ketika mengantri di dokter gigi, dan separuhnya saya tuntaskan dalam bus pengap beraroma keringat dan minyak angin di perjalanan Sumbawa-Seteluk. Suspense seharusnya bukanlah genre favorit saya, tapi karena kepala tak mau dewasa saya selalu menyukai genre Young Adult jadi sedikit bumbu suspense tak masalah. Ibarat sebagai penyegar di kala sebagian besar kisah remaja yang saya baca belakangan hanya berisi cowok culun yang jatuh cinta pada cewek eksentrik. Saya juga menyukai drama dan rahasia keluarga yang dituangkan dalam kisah ini.
            Adalah keluarga Sinclair yang membuat saya iri setengah mati. Siapa keluarga Sinclair itu?
            Mari kita dengarkan sambutan dari Cadence ‘Cady’ Sinclair Easton/Easman (?) cucu perempuan tertua keluarga Sinclair. “Selamat datang di keluarga Sinclair yang sempurna. Di sini tidak ada kriminal. Di sini tidak ada pecandu. Di sini tidak ada yang gagal.
            Eh tapi di sini ada banyak kebohongan pun para pembohong… Oooops!