“And like flowers in the fields, that make
wonderful views, when we stand side-by-side in our wonderful hues..
We all make a beauty so wonderfully true.
We are special and different, and just the same, too!
So whenever you look at your beautiful skin, from your wiggling toes to your giggling grin...
Think how lucky you are that the skin you live in, so beautifully holds the "You" who's within.”
― Michael Tyler, The Skin You Live In
We all make a beauty so wonderfully true.
We are special and different, and just the same, too!
So whenever you look at your beautiful skin, from your wiggling toes to your giggling grin...
Think how lucky you are that the skin you live in, so beautifully holds the "You" who's within.”
― Michael Tyler, The Skin You Live In
***
“Fiuh.
. . untung fotonya pake effect itam
putih” ujar salah satu dari temanku.
“Bagus
kan? Klasiknya dapet” jawabku senang, aku sukaaaaa foto itu.
“Bukan
itu! Tapi effect foto ini bikin beda
warna kulit kita jadi nggak terlalu signifikan” jawabnya sambil nyengir.
Tapi…menurutku,
kamera tidak pernah berdusta… kulit cantik,
sehat dan terawat tetap terbaca kamera…percayalah!
Dan,
pengalaman foto hitam putih hasil jepretan bule keren bernama Jason itu menjadi
inspirasi untuk aku ikut lomba menulis blog kerjasama Citra dan Blog Detik. Aku memakai body lotion bahan alami Citra dan Suka nge-blog jadi, yeah mengikuti lomba nge-blog ini hukumnya: Wajib!
***
Citra dan Citra
Aku
ingin membagi sedikit pengalamanku dengan kulit cantik sehatku. Beruntung aku
terlahir dengan kulit warna kuning langsat, yang menurutku adalah kulit asli
wanita Indonesia. Indonesia, yups! Negeri yang sangat kaya, dari sumber daya
alam, budaya, dan well, tentu saja
warna kulitnya juga. Indonesia memiliki beraneka warna kulit, ada yang berkulit
gelap, Sawo matang, kuning juga putih.
Pertanyaannya,
bagaimana bisa warna kulit itu berbeda-beda?Hmmm…. Kalo menurut buku kedokteran
yang pernah aku baca, katanya, karena komponen derajatnya yang bervariasi,
contoh:
1.
Jaringan memiliki warna inheren
kekuningan akibat kandungan karoten.
2.
Adanya Hb beroksigen dalam dasar kapiler
dari dermis memberinya warna kemerahan.
3.
Warna kecokelatan hingga kehitaman
adalah akibat jumlah pigmen melanin yang bervariasi
Dan juga… katanya, karena berbedanya
intensitas kulit terkena paparan sinar matahari.
Dulu,
aku sering “sotoy” mengatakan orang yang berkulit ini pasti dari daerah ini
atau negara itu, tapi ternyata sekarang tak berlaku lagi. Contohnya saja
Indonesia saat ini, negara kita adalah negara multikultural dengan kulit yang
kaya ragam.
Kok
bisa ya, kulit orang Indonesia kita beraneka ragam? Ada baiknya, kita perlu
mengingat pelajaran Sejarah, misalnya tentang kedatangan bangsa Arab, etnies Tionghoa,
juga kedatangan bangsa-bangsa Eropa di abad ke-16. Kedatangan mereka dari
urusan agama, dagang, hingga bisnis pada akhirnya juga berujung ke perkawinan
yang memperkaya pula jenis-jenis warna kulit yang kita punya.
Walau
warna kulit kita tak sama, tapi setiap kita, terutama para wanita, pastinya
ingin memliki kulit cantik, sehat, dan
terawat, dan juga cerah. Lalu, bagaimana cara merawatnya? Mau kuberitahu
rahasiaku? Sudah sepuluh tahun ini aku menggunakan product body lotion bahan alami Citra, yeah sejak usiaku 15 tahun hingga kini 25 tahun. Kenapa body lotion
Citra? Karena namaku Citra! Hihi narsis yeah, tapi tentu saja bukan itu
alasannya. Baiklah kuulangi lagi, kenapa body lotion Citra? Karena, Citra menjadikan
kulit cantik, sehat dan terawat dan juga
lebih cerah. Body Lotion Citra, terbuat dari bahan alamiIndonesia dengan warisan kuat budaya Indonesia.
Oh
ya…. Tahukah kalian bahwa Citra sungguh murah hati dalam memanjakan para wanita
Indonesia??? Buktinya adalah sekarang Citra
telah memiliki Rumah Cantik Citra di
beberapa kota di Indonesia lho. Rumah Cantik Citra adalah rumah spa untuk merasakan seluruh produk Citra dalam merawat dan
mempercantik tubuh dan jiwa, seriusan sesekali harus mampir kesana untuk
mendapatkan perawatan kecantikan dari Citra.
Hmmm…jadi aku menyimpulkan bahwa cantiknya Citra adalah cantiknya
Indonesia. Citra sungguh memahami kebutuhan wanita Indonesia, tak hanya
mempercantik raga tapi juga jiwa.